22 Juni 2007

Tol Cikunir-Jatiasih Dikerjakan Kembali

Proyek Jakarta Outer Ring Road (JORR) ruas Cikunir-Jatiasih mulai dikerjakan kembali. Pembangunan ini sempat terhambat karena pembebasan lahan.

Sekitar 500 meter lahan masih harus dibangun untuk menyambung dengan jalan Tol Jakarta-Cikampek. Petugas dari PT Jasamarga nampak melakukan aktifitas pengerjaan di ruas tersebut. Seperi pekerjaan pengerasan jalan, merapikan sisi jalan tol maupun pemasangan lampu jalan.

Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Tjandra Utama mengatakan, proses pembebasan lahan sebagian sudah selesai sehingga kegiatan pengerjaan jalan tol sudah bisa dilakukan. Namun meskipun demikian masih ada lahan yang bermasalah di sekitar Jungtion Cikunir.

Pembangunan JORR ini sempat beberapa kali terhambat terkait masalah pembebasan lahan. Selama ini, meski belum dioperasikan namun jalan ini sudah dipakai sebagai alternatif, termasuk motor.

Jika pembangunan selesai, maka bisa mengurangi kepadatan di Cawang dan jarak tempuh ke wilayah Bogor lebih singkat. Menurut informasi, JORR akan mulai dioperasikan penuh pada awal Agustus mendatang. (Poskota)

18 Juni 2007

SMA Favorit Bekasi Diserbu Calon Siswa

Sekolah Menengah Atas (SMA) khusus di Kota Bekasi diserbu calon siswa. Di SMAN-2, lebih dari seribu pendaftar berminat ikut program yang baru dibuka tahun ini. Sementara tes masuknya digelar pada hari ini (Senin 18/6) secara serentak di berbagai lokasi.

Besarnya peminat sekolah khusus ini menjadikan panitia kewalahan. Bahkan tempat ujian masuknya terpaksa terpisah-pisah sesuai tempat yang ditentukan panitia, antara lain di SMPN 4 Bekasi dan sekolah lainnya.

Satu calon orangtua murid mengatakan, besarnya minat masuk SMA khusus tersebut, sedikit banyak membuat ketar-ketir, apalagi jumlah siswa yang diterima hanya berkisar 120 orang atau hanya 3 lokal, sementara peminatnya lebih dari 1.000 orang dari berbagai SMP di tingkat kota dan kabupaten.

“Anak saya dari SMP di kawasan Tambun, mau daftar saja harus mutasi dulu ke wilayah kota dari wilayah kabupaten. Saya belum tahu, apakah anak saya diterima nanti atau tidak,” ucap Nining, orangtua calon siswa saat meninjau tempat tes masuk SMA khusus di SMP 4 Bekasi, Perumnas I Bekasi.

Sedangkan orangtua calon siswa lain, mengatakan, masuk SMA Khusus hendaknya melalui seleksi yang transparan, apalagi kemampuan calon siswa tersebut sudah di atas nilai rata-rata 7,5 di SMP asal sekolahnya. Dengan demikian, persaingan ketat akan terjadi, “Setidaknya, anak saya akan menjajal kemampuan untuk masuk SMA khusus ini,” kata satu orangtua calon siswa.

LIHAT RUANGAN
Ibing, petugas SMPN 4 Bekasi, mengaku sekolahnya salah satu tempat tes masuk SMA Khusus yang digelar oleh SMAN 2 Bekasi, “Dari Sabtu sore, banyak orangtua dan calon siswa yang datang melihat ruangan ke sini,” kata Ibing, sambil menyebutkan tes masuk mulai pukul 07:30 WIB. Sebelumnya, peminat memadati SMAN-2, Kayuringin, Bekasi. Mereka sempat antre berjam-jam untuk mendapatkan dan mengembalikan formulir dengan format khusus.

SMAN-2 membuka sekolah khusus dengan kategori rintisan mandiri. Meski ditetapkan dengan biaya daftar Rp 30 ribu, namun peminat berjibun. Mereka tampak antusias untuk lulus tes masuk sekolah tersebut (Poskota).

Kisruh Konser ‘Ada Band’ Penonton Tewas Kesetrum

Konser musik tiga group band yang dipadati ribuan penonton di parkir timur GOR Bekasi, Sabtu (16/6) malam diwarnai kisruh, satu orang tewas kesetrum. Buntutnya, empat orang panitia penyelenggara diperiksa oleh Polres Bekasi.

Konser musik yang menampilkan ‘Tahta’, ‘The Titans’ dan ‘Ada Band’ yang diwarnai aksi dorong-dorongan serta saling lempar antar penonton mengakibatkan belasan orang luka-luka. Polisi mengamankan delapan orang yang diduga menjadi provokator boang terjadinya kisruh.

Menurut Kapolres Metro Bekasi Kombes Chairul Anwar, pihaknya memeriksa empat panitia untuk mencari penyebab dan siapa yang bertanggungjawab atas meninggalnya seorang pengunjung. “Kami masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini dan belum ada yang dapat dijadikan tersangka,” ungkapnya.

Sedangkan korban yang tewas, pemuda yang tak membawa kartu identitas, hingga kini masih di kamar mayat RSU Kota Bekasi. Tewasnya pemuda ini saat ‘Ada Band’ baru saja menyanyikan lagu terakhirnya berjudul ‘Karena Wanita Ingin Dimengerti’. Pemuda berusia sekitar belasan tahun ini, tersengat aliran listrik dengan kekuatan ribuan volt yang berada di bawah kerumunan penonton.

Pengamatan Pos Kota di lokasi kejadian, kabel panjang beraliran listrik ini, menyambung dari pembangkit ke power yang mensuplay ke alat control mixer, untuk mengaliri listrik di panggung utama. Kuat dugaan kabel tersebut terkelupas terinjak-injak ribuan penonton.

Ditambah lagi, kabel tersebut dalam kondisi basah akibat tersiram air dari Dinas Pemadam Kebakaran (DPK) Kota Bekasi yang sengaja disiapkan untuk menyiram air ke tubuh penonton.

Konser musik yang di sponsori salah satu produk rokok ini, sempat di warnai aksi lempar batu antara penonton. Aksi tawuran antar penonton ini, sudah terjadi saat ‘The Titans’ tampil diatas panggung. Aksi ini tidak berlangsung lama setelah puluhan petugas Brimob Polda Metro Jaya turun ke tengah-tengah penonton.

Setelah beberapa saat reda, tawuran antar penonton kembali terjadi saat ‘Ada Band’ beraksi di atas panggung. Tawuran kali ini semakin meluas, vokalis ‘Ada Band’, Donni Sibarani pun sempat enggan melanjutkan aksinya.

Akhirnya ribuan penonton yang terlibat tawuran menghentikan aksinya, sehingga ‘Ada Band’ pun kembali menyanyikan tembang-tembangnya. Namun sayang, usai konser seorang penonton ditemukan tewas (Poskota).

15 Juni 2007

Hidayat Nurwahid Hadiri Dialog FKUB Bekasi

Ketua MPR Hidayat Nurwahid mengingatkan agar FKUB Kota Bekasi mewaspadai munculnya gerakan komunis baru. Gerakan ini biasanya dilakukan melalui sektor kemiskinan.

Demikian disampaikan Nurwahid dalam seminar dialog antaragama yang digelar FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Kota Bekasi di aula Pemkot Bekasi. Seminar dihadiri sekitar 200 perserta dari sejumlah elemen keagamaan.

"Harus diwaspadai, karena ajaran komunis modusnya memanfaatkan kemiskinan untuk menyampaikan ajarannya," katanya.

Senada disampaikan Ahmad Syaikhu, Wakil Ketua DPRD Kota Bekasi, yang menilai jika ajaran komunis bisa diantisipasi dengan menghindari konflik internal sehingga tidak dimanfaatkan pihak lain.

Sekjen FKUB Kota Bekasi, Hasnul Khalid, mengatakan jika kegiatan FKUB kali ini bertepatan dengan setahun hari jadi FKUB Kota Bekasi. "Kita belum bisa berbuat banyak, namun alhamdulillah kerukunan antar umat beragama sangat kondusif di kota bekasi," katanya.

13 Juni 2007

Program 120 Hari Bupati Bekasi













Bupati & Wakil Bupati Kabupaten Bekasi

Inilah program Bupati dan jajarannya selama 120 hari pertama untuk Kab. Bekasi:
  1. Memperhatikan dan memprioritaskan Pemuda dalam membangun Kabupaten Bekasi, dengan "Program Pembinaan Pemuda dan Olahraga". Program ini sebagai tahap awal untuk terjadinya komunikasi yang sehat antara Pemuda dengan Bupati dan jajaran Pemerintahan, yang dilaksanakan dibeberapa lokasi di daerah Kabupaten Bekasi. Dari program ini diserap pelbagai aspirasi secara langsung dari pemuda dan masyarakat. Dengan berolahraga bersama Pemuda dan masyarakat ("Olah Bugar" - Olahraga Bupati bersama rakyat), menghasilkan tubuh yang sehat dan fikiran yang cerdas, sehingga menghasilkan kinerja yang optimal dengan akhlak yang mulia.
  2. Temu Tani dilaksanakan untuk berdialog secara langsung serta mendengarkan harapan-harapan petani agar program-program yang dijalankan lebih berdampak dan manfaatnya dirasakan langsung kaum tani pada khususnya dan masyarakat Kabupaten Bekasi pada umumnya. Dalam program ini juga dilakukan PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) agar petani dapat memperbaiki pola kerja untuk meningkatkan produktivitas dan pola pembelajaran petani.
  3. Temu Kaum Buruh akan dilakukan dibeberapa Kawasan Industri sebagai langkah awal untuk menyerap secara langsung aspirasi mereka, sehingga dalam upaya pelaksanaan peningkatan SDM berkualitas yang mencakup seluruh komponen rakyat umumnya serta kaum buruh, petani, dan pemuda khususnya, diarahkan dalam upaya untuk mencapai produktivitas yang tinggi sebagai langkah kongkret mewujudkan Buruh Sejahtera.
  4. Kemudahan Perijinan Berinvestasi dan Berusaha untuk terciptanya iklim investasi yang kondusif, dilakukan dengan beberapa langkah yaitu melaksanakan prosedur yang sederhana, pelayanan yang cepat dan pelayanan yang nyaman.
  5. Peningkatan Rasa Aman di lingkungan Industri. Titik berat program ini adalah menciptakan Keamanan Berinvestasi di lingkungan industri dan terus meningkatkan keamanan serta resik lingkungan.
  6. Program Pemberdayaan Pemerintahan Desa dan peningkatan keamanan lingkungan masyarakat, dengan program Subuh Keliling (SADAR Suling) untuk berdialog dengan pimpinan desa/masyarakat agar terjadinya komunikasi langsung sebagai masukan bagi mereka dan jajaran pemerintahan untuk memperbaiki kinerja dan melakukan evaluasi secara transparan, saat bersamaan menyantuni anak yatim dan kaum du'afa.
  7. Pemberantasan buta baca tulis Al-Qur'an secara bertahap untuk merealisasikan masyarakat sejahtera yang senantiasa dalam lindungan Allah SWT dan masyarakat Kabupaten Bekasi kesehariannya akan dihiasi oleh bacaan Al-Qur'an sehingga perilaku sosial masyarakat akan semakin ramah, sopan, dan santun.
  8. Membentuk Forum Ulama - Umaro - Tokoh Masyarakat sebagai forum silaturahmi bagi masyarakat dan pimpinannya, dan untuk melakukan evaluasi dari setiap langkah yang telah dan akan dilaksanakan dalam menjalankan amanah yang dibebankan.
Program tersebut merupakan tahap awal, dan program-program lain akan segera dilakukan. Sehingga Isue Sentral lain seperti penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Good Corporate Governance) melalui: (1) peningkatan kualitas birokrat,(2) peningkatan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), (3) perbaikan dan peningkatan infrastruktur, (4) penanggulangan kemacetan lalu lintas, serta (5) program lainnya tidak luput dari perhatian.

Program 120 hari ini akan terlaksana dengan ridho Allah SWT dan adanya kerjasama antara masyarakat dan jajaran pimpinan pemerintahan Kabupaten Bekasi, serta niat baik, curahan pikiran, waktu, dan tenaga untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan Kabupaten Bekasi.

(Drs. H. Sa’duddin, MM & Drs. Darip Mulyana M.Si)

12 Juni 2007

Nova Maharani




Name: Nova Maharani
Schools:
Tarakanita Secretarial Academy
Occupation:
Secretary, Announcer
Affiliations:
Paguyuban Mojang &Jajaka Jawa Barat 2004, Paguyuban Abang & None
Hobbies and Interests:
watching romantic Movie....
Favorite Books:
Time Magazine, Reader's diggets, Cosmopolitan
Favorite Movies:
Serendipity, Walk To Remember
Favorite Music:
R n B, hip hop, and romantic song
Favorite TV Shows:
Oprah winfrey show, Ananda louis show, The Cosby Show
Zodiac Sign:
Scorpio
About Me:
Fun Fearles Female , I'am a strong girl who has always stood up for my self...

Mila

Mila itu panggilan akrabnya, penyiar M2 Radio dalam acara M2 Breakfast bersama Agung Gemblong biasa pagi-pagi jam 7-an dia sudah beraksi dengan banyolannya untuk pendengan M2 (M2 Fans). Lucu, kocak, dan bocor begitulah kalau kita denger Mila siaran. Saat ini Mila udah ngga kelihatan lho di M2, tau ga kenapa? Dia lagi ngurusin kuliahnya, wow ngga nyangka ya cantik2 tetep nomor satu pendidikan.








Schools(Other):

SMP Tunas jaka sampurna bekasi, smun 4 bekasi, univ.gunadarma depok

Occupation:

MAHASISWI

Affiliations:

bisnis, sosial




Hobbies and Interests:

nonton film, jalan2, baca komik, hangout w friends, *ngupil* '_' hehe oops

Favorite Books:

KOMIK, NON FIKSI

Favorite Movies:

GREAT EXPECTATION, monster inc

Favorite Music:

ALL TYPE OFF MUSIC

Favorite TV Shows:

ALIAS, CINEMA2, KARTUN PASTINYA, korean movie

About Me:

Humoris,penyayang,sensitive,setia,supel,perhatian,ramah,pecinta lingkungan,pecinta hewan yg lutchu2,and cowo2 yang lucu juga yg mo gw sayang2


2 Pendaki Semeru Selamat

Dua pendaki gunung asal Bekasi, Jawa Barat, yang dilaporkan hilang saat mendaki Gunung Semeru, akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat. Markus Fernandus dan Rico ditemukan Tim Search and Rescue (SAR) Kabupaten Lumajang dan warga setempat di kawasan Cemoro Tunggal. Meski kedua pendaki telah ditemukan, pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru masih menutup jalur pendakian ke puncak Semeru.

Cuaca buruk dan kondisi alam yang tidak memungkinkan membuat kedua pendaki tersebut baru dievakuasi ke desa terdekat, Desa Tawangsono pada Senin kemarin. Markus mengalami patah tulang pada kakinya akibat terjatuh. Sedangkan Rico hanya mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuh. Baik Markus maupun Rico mengaku memaksakan diri mendaki ke puncak Semeru saat cuaca memburuk dan memisahkan diri dari Tim Atmajaya.(Metrotvnews.com)

About Semeru

Gunung Semeru atau Sumeru adalah gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa, dengan puncaknya Mahameru, 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl). Kawah di puncak Gunung Semeru dikenal dengan nama Jonggring Saloko.

Semeru mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung. Posisi gunung ini terletak diantara wilayah administrasi Kabupaten Malang dan Lumajang, dengan posisi geografis antara 8°06' LS dan 120°55' BT.

Pada tahun 1913 dan 1946 Kawah Jonggring Saloka memiliki kubah dengan ketinggian 3.744,8 M hingga akhir November 1973. Disebelah selatan, kubah ini mendobrak tepi kawah menyebabkan aliran lava kebagian selatan daerah Pasirian, Candiputro dan Lumajang.


Tornado Wahana Baru di DUFAN

Ancol terus mengembangkan diri menuju Ancol Spektakuler. Berbagai inovasi pun diciptakan, seperti yang akan hadir sekitar bulan Juni 2007 di Dufan. Salah satunya adalah wahana baru akan didatangkan dari Italia dan diberi nama Tornado (Wind Shear). Diharapkan mampu menjawab kehausan pengunjung Ancol akan petualangan yang menguras adrenalin. Gerakan yang memutar dan mengayun membuat orang yang duduk di wahana ini mengalami sensasi yang luar biasa.

"Dari riset yang rutin kita lakukan, Dufan segmennya anak muda dan mereka ingin yang lebih menantang. Lalu kita mendatangkan Tornado (Wind Shear) ini, dengan kapasitas 40 orang, "ujar Yoga Dwi Cahyono, Kepala Bagian Struktur dan Infrastruktur. la menambahkan, persiapan pembangunan wahana baru ini sejak tahun 2006 dan masih berjalan hingga kini. Lokasi yang dipilih di kawasan Indonesia, Dufan.

"Untuk proyek ini, wahana yang segmentasinya keluarga antara lain balloon race, kita pindahkan ke Gelanggang Samudra dan lokasinya dipakai untuk permainan ini,"imbuhnya. Dengan inovasi kreatif tiada henti ini, makin mendorong akselerasi Ancol menjadi Ancol Spektakuler, sehingga semakin menunjukkan keunggulannya di dunia pariwisata bernuansa dutaimen.

Tidak bisa dipungkiri bahwa Tornado (Wind Shear) adalah wahana yang penuh perhitungan dengan menggunakan ilmu fisika secara tepat, sehingga orang bermain akan aman dan sensasi ditimbulkannya lebih dahsyat. Dan kita bisa belajar bahwa dengan mengunakan ilmu fisika, dapat menciptakan wahana yang begitu hebat dan aman.

Nasib Tari Topeng Bekasi

Sejumlah seniman yang tergabung dalam grup-grup kesenian tradisional Tari Topeng di Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, kini mengeluhkan sepinya undangan tampil dalam acara perkawinan, khitanan, atau kaulan (nadar), yang biasa dilakukan warga Bekasi.

Kondisi ini terutama disebabkan berubahnya selera masyarakat yang lebih suka nanggap orkes musik atau organ tunggal yang menyajikan lagu-lagu dangdut.

Nemon (40), yang memimpin Grup Topeng Sumber Harta di Desa Cijengkol, Kecamatan Setu, menuturkan, saat ini grupnya lebih banyak menganggur.

"Kalau ada warga yang punya hajatan kawinan, mereka lebih suka nanggap orkes dangdut. Alasannya, lebih meriah dan sawerannya banyak karena warga yang datang juga banyak," katanya.

Persaingan antara grup Tari Topeng dan orkes dangdut mulai dirasakan sejak tahun 2000. Sebelumnya, sejak krisis tahun 1997-1998, permintaan tanggapan diakui mulai turun.

"Waktu itu masih ada lima kali sebulan. Tapi sekarang, sekali sebulan saja sudah syukur," kata Nemon.

Nemon mengaku tidak berkutik menghadapi persaingan keras dari grup-grup dangdut dan organ tunggal yang mewakili budaya pop merambah ke desa-desa.

Sekarang ini, untuk membayar pemain saja Nemon mengaku harus menjual kambingnya. Sepinya tanggapan membuat persaingan di antara grup-grup tari topeng semakin ketat. Sebab, di Kecamatan Setu saja ada sekitar 10 grup. Setiap grup terdiri dari sembilan orang atau lebih yang dibayar Rp 25.000- Rp 60.000 setiap kali tampil. Atau, biaya tanggapan berkisar antara Rp 1,5 juta-Rp 2,5 juta.

ARIM (60), yang memimpin grup Sari Mekar di Desa Burangkeng, dengan pahit menyatakan terpaksa beralih profesi karena tari topeng tak lagi mampu menjadi gantungan hidup. Seniman yang menggeluti tari topeng sejak 1970-an itu sudah memodifikasi tariannya dengan jaipongan, tetapi tetap saja kalah bersaing. Akhirnya, ia kini merintis usaha penyewaan perlengkapan hajatan seperti tenda, kursi dan peralatan makan.

"Saya juga menawarkan satu paket dengan Tari Topeng, tapi jarang lakunya. Sekarang, paling tampil dua kali sebulan," kata Arim sambil tertawa.

Tarian Topeng merupakan kesenian Bekasi yang biasanya dimainkan untuk memeriahkan acara perkawinan, khitanan, dan kaulan. Dalam gelarannya, tari topeng dilengkapi juga drama komedi atau lawak tentang kehidupan masyarakat kecil di Bekasi.

Tarian Topeng diiringi musik yang terdiri dari lima jenis alat musik yaitu kendang, rebab, gong, kenong tiga, dan kecrek. Namun, dewasa ini, iringan musik topeng bertambah dengan alat musik lain seperti salendro, saron, bende, dan terompet, sebagai akibat dari pengaruh budaya Betawi dan Sunda.

Pemerhati kesenian tradisional Bekasi, Anwar Marzuki, meminta pemerintah setempat membina seniman tradisional agar mereka tetap jadi aset daerah. Salah satunya dengan menyediakan lokasi untuk tampil secara bergantian. (Kompas Online)

11 Juni 2007

Walikota Resmikan Musholla Darul Abror

Subuh Keliling (Suling) kembali digelar Walikota Bekasi, kali ini giliran Musholla Darul Abror yang berlokasi di Kelurahan Jatisari Kecamatan Jatiaasih mendapatkan kesempatan sebagai tuan rumah, subuh hari Ahad, 10 Juni.

Acara suling tersebut dirangkai dengan peresmian Musholla Darul Abror yang mendapatkan bantuan dana sebesar 100 juta rupiah dari Pemkot Bekasi ditambah 35 juta rupiah dari pemborong yang diresmikan penggunaannya oleh Walikota Bekasi Akhmad Zurfaih.


Lokasi Musholla Darul Abror berada di dalam areal Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jatisari yang memiliki luas 12 hektar yang diperkirakan mampu menampung ribuan makam hingga beberapa tahun ke depan.


Dalam sambutannya, Walikota mengatakan bahwa Musholla Darul Abror diperuntukkan bagi masyarakat Kota Bekasi serta para tamu TPU, dalam melaksanakan kegiatan beribadah.


Walikota juga berpesan, agar Musholla tersebut dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin dalam berhubungan dengan sang Khalik, serta tidak luput agar selalu dijaga dan dipelihara kebersihannya, sehingga nyaman dan membuat khusyuk para jamaah yang akan beribadah.


Kuliah Subuh yang dipadati masyarakat Jatiasih dan sekitarnya, diisi oleh seorang BINTAL TNI Angkatan Laut, yaitu Kolonel Kirman Wibowo, yang isi ceramahnya seputar manusia sebagai mahluk sempurna di mata Allah SWT, dan kehidupan setelah duniawi menyangkut jasad dan roh.

Konser Pas Band di GOR Bekasi Rusuh

Konser musik rock ‘Pas Band’ di lapangan parkir barat Stadion Bekasi, Sabtu (9/6) malam berakhir rusuh dan terpaksa dibubarkan polisi. Belasan penonton luka-luka dan kepalanya bocor akibat kena lempar balok, kayu, besi dan benda lainnya.

Bahkan gerobak pedagang juga diacak-acak dan botolnya dipakai untuk melempar penonton lainnya. Berdasarkan catatan Pos Kota di lapangan, ada 19 orang luka-luka.

Tujuh orang di antaranya kepalanya bocor masing-masing Dodot, 17, Risman, 16, Teo, 16,warga Kranji, Bekasi Barat, Boy, 20, Ibeng, 16, warga Pekayon, Bekasi Selatan dan Idung, 17, serta Yoyo, 18, warga Rawaemut, Bekasi Timur.

“Saya kaget tiba-tiba ada batu segede tangan ke pipi saya,” kata Dodot, sambil menunjuk luka robek di atas pelipis matanya. Menurut dia gelagat awal keributan sudah terlihat saat penonton masuk arena pertunjukkan.

”Biasa bang, mereka bawa bendera sambil berteriak, mengucapkan asal daerahnya,” kata Risman, rekan Dodot yang juga luka bocor.

Aksi kerusuhan diduga bermula dari lambatnya kelompok Pas Band hadir di tengah-tengah ribuan Paser (sebutan untuk fans Pas Band) yang datang dari Bekasi dan sekitarnya. Meski konser yang digelar produsen rokok ini lebih dulu menampilkan J-Rock, para Paser tidak bisa tenang.

“Pas Band..Pas Band…” teriak ratusan penonton. Suasana yang mulai panas ini tidak bisa ditenangkan oleh dua MC yang mengawal acara. Ketika Pas Band yang terdiri dari Benk-Benk, pemetik gitar, Trisno pemain bas dan Sandy penabuh drum,serta Yuke,sang vokalis tampil di atas panggung, suasana tenang.

SALING LEMPAR
Lagu pertama yang berjudul Impresario menghentak-hentak, para Paser pun larut dengan irama rock. Namun begitu lagu kedua, tiba-tiba penonton di sayap kiri panggung berteriak disusul lemparan batu dan botol ke arah tengah.

Barisan tengah segera membalas sehinggah suasana menjadai kacau balau. Semua benda yang ada di sekeliling mereka dijadikan senjata, termasuk bendera, tenda sponsor, dan sarana serta botol kecap dan saos milik tukang bakso diacak-acak dan dilempar ke arah penoton yang berada di sayap kiri.

Beberapa lampu dekor panggung dan pagar pembantas rusak, boks sound sistem pun ambruk. Pecahannya dijadikan alat untuk melempar ke penonton dan juga panggung, membuat Yuke, sang vokalis tidak konsentrasi.

Melihat kejadian itu Kasat Sabhara Polres Metro Bekasi Kompol I Nyoman P, segera menghentikan pertunjukan itu, puluhan polisi merangsek memecah-belah penonton yang tawuran. Bantuan petugas yang didatangkan dari sejumlah Polsek di Bekasi untuk mengamankan situasi. Setelah reda, sejumlah penonton tergeletak dan yang lainnya memegangi kepala yang bocor. Mereka dilarikan ke rumah sakit. (Poskota.co.id)

09 Juni 2007

Pak Harto Ultah ke-86

Mantan presiden Soeharto, Jum`at (8/6), merayakan ulang tahunnya ke-86 dan sejumlah teman dekatnya akan menghadiri acara syukuran ulang tahun (ultah) yang biasa dirayakan di kediaman penguasa orde baru itu, di Jl Cendana Nomor 8 Menteng, Jakarta Pusat.

Salah satunya adalah mantan Menteri Agama di era orde baru, Tarmizi Taher.

"Ya, saya akan datang ke Cendana, seperti biasa," kata Tarmizi, sebagaimana dikutip dari Antara, usai peluncuran buku HM Soeharto Membangun Citra Islam, di Jakarta, Kamis malam (8/6).

Tarmizi mengatakan, dirinya mengucapkan selamat ulang tahun kepada Soeharto dan berharap agar kesehatan mantan orang nomor satu itu, terus membaik.

"Kita berharap kadar kesehatannya yang cukup baik sampai saat ini, ditingkatkan oleh Allah SWT," katanya.

Saban kali hari ultah Soeharto, acara selalu dirayakan di Jl Cendana dan dihadiri berbagai kerabat dekat serta sejumlah mantan menteri pada era kepemimpinannya.

Soeharto, yang lahir pada 8 Juni 1921 di Kemusuk, Argomulyo, Yogyakarta, pada 22 Januari 1967, mendapatkan pengalihan kekuasaan dari mantan presiden Soekarno. Pada tanggal 27 Maret 1968, Soeharto dilantik menjadi presiden yang kemudian awal Juni dilakukan pembentukan Kabinet Pembangunan I. Tanggal 11 Maret 1998, Soeharto diangkat sebagai presiden untuk ke-7 kalinya dan BJ Habibie sebagai wakil presidennya.

Namun, pasca terjadi tragedi Trisakti yang berbuntut pada empat mahasiswa yang tertembak, lalu pada 13-15 Mei Jakarta rusuh, akhirnya pada 21 Mei, Soeharto berhenti sebagai presiden dan digantikan oleh Habibie.

08 Juni 2007

Lagi, Kota Bekasi Mendapat Predikat Kota Terkotor

Meski meraih nilai sedang, namun Kota Bekasi kembali mendapat predikat 'terkotor' untuk kategori Kota Metropolitan. Pihak Pemkot Bekasi, melalui Dinas Kebersihan, belum yakin atas prestasi ini.

Data Kementerian Lingkungan Hidup yang dilansir media online menyebutkan kategori kota metropolitan, kota terkotor Bekasi dengan nilai 63,78. Angka penilaian ini merupakan skala nilai sedang.

Menyusul di belakangnya, Kota Tangerang (64,44), Bandung (64,69) disusul Depok (65,06). Kategori lain di antaranya kelas kota besar dan kota kecil.

Deputi Menteri Bidang Pencemaran, M Gempur Adnan mengatakan skala penilaian yang sangat jelek nilainya berkisar 30-50, yang jelek 50-60, cukup 60-70, baik 71-85, dan yang sangat baik 85-90.

H. Dedy Juanda, Kepala Dinas Kebersihan Pemkot Bekasi, kepada Pos Kota Rabu petang mengaku tidak yakin dengan informasi ini. Pasalnya, dia mengecek langsung ke pejabat di Kementerian KLH dan meyakini Kota Bekasi tidak masuk terkotor. "Kita sudah usaha maksimal," katanya.

Kota Bekasi sempat mendapat predikat terkotor tahun lalu dalam kategori kota metropolitan. Masuknya Kota Bekasi dalam kategori ini sempat diprotes Bekasi karena tidak sebanding jika dibandingkan dengan Jakarta misalnya. Sementara, lima wilayah di DKI Jakarta justru mendapat adipura alias kota terbersih. Ironis, karena Jakarta membuang sampah ke Bekasi dan disejajarkan dalam penilaiannya. (Poskota)

Alhamdulillah, ONH Turun 500 Ribu

Pemerintah secara resmi mengumumkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH), atau ongkos haji tahun 2007/1428 Hijriah. Selain itu, masyarakat juga diminta segera melunasi pembayaran BPIH pada 7 Juni sampai 5 Juli 2007.

Menteri Agama M Maftuh Basyuni, Kamis, menyampaikan hal itu terkait keluarnya Peraturan Presiden No. 20 tentang penetepan BPIH Tahun 2007.

“Memang ada kenaikan rata-rata 69 dolar Amerika Serikat, tapi jika dihitung karena penguatan rupiah pada tahun ini ada penurunan sebesar Rp 500 ribu,” kata Maftuh yang didampingi Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Slamet Riyanto dan Dirjen Bimas Islam Nassaruddin Umar.

ZONA
Adapun BPIH 2007 untuk Zona I (embarkasi Banda Aceh, Medan, Padang dan Batam) sebesar 2.822,8 dolar Amerika Serikat (AS) ditambah biaya dalam negeri Rp 400.100,-, sehingga jumlah BPIH yang harus dibayar calon jemaah dalam bentuk rupiah, Rp 25.297.196 dengan kurs 1 dolar AS = Rp 8.820,-.

Zona II (embarkasi Jakarta, Solo, Surabaya dan Palembang) sebesar USD 2.925.9 ditambah dibiaya dalam negeri dan Rp. 400.100,-, sehingga jumlah BPIH yang harus dibayar calon jemaah haji dalam bentuk rupiah sebesar Rp 26.206.538,- dengan kurs 1 dolar AS = Rp 26.206.538,-.

Zona III (embarkasi Balikpapan, Banjarmasin dan Makassar) sebesar USD 3.053.6 ditambah biaya dalam negeri Rp. 400.100,-, sehingga jumlah BPIH yang harus dibayar calon jemaah dalam bentuk rupiah sebesar Rp 27.332.852,- dengan kurs 1 dolar AS = Rp 8.820. (Poskota)

Bagaimanapun ONH turun walau sedikit patut kita syukuri yaa. Buat yang mampu pergi haji yuk perbaiki ibadah kita, karena sebentar lagi kita mendapat undangan dari Allah.

06 Juni 2007

Bekasi on Picture

05 Juni 2007

Profile Dhani M2 Radio

Nama Gw: Dhani

Umur : 23 tahun

Sekolah gw: interstudi

Hobi gw: singing, dance, shopping, smileling

Buku bacaan favorit: khalil gibran, dll
Film favorit: all film.....funny, horor, romance what ever.....
Musik favorit:
all music...pop, RnB, ....

Acara TV favorit gw: Friends, Meteor garden hiks...., much more

Zodiak: Capricorn

Tentang Gw: gw orangnya tertutup tapi gw klo dah sayang sma orang pasti gw gak bakal lupa. gw itu:
baek
doyan nyayi
kata orang sih gw bs bikin cowok penasaran??????
diet always
jomblo tapi bohong

Gw pengen ketemu : orangyang gw pengen kaya breat pit, n kudu punya hati yang baek kya sahabat gw a......... bisa tau gw kapan gw lg bed mood n tau perkerjaan gw. buat kamu kamu mw add gw bakalan gak rugi PASTI

Gimana keren ga gw?

Cantik juga ya gw

Penyiar M2 Radio





Para penyiar M2 Radio; (dari kiri) Agung, Reza, Caca, dan Sidra Pratama (paling kanan).
Photo ini diambil di depan kantor M2 Group.

Lutung Jawa dan Kuntul Hilang dari Pesisir Utara

IBARAT jatuh, tertimpa tangga pula. Nasib pesisir utara Kabupaten Bekasi kian memprihatinkan. Hutan mangrove yang dulu tebal, kini rusak akibat abrasi dan ulah tangan-tangan kebijakan yang tak punya tanggung jawab terhadap lingkungan. Yang paling parah, spesies yang dilindungi seperti lutung jawa (trachypitecus auratus) dan burung Kuntul (Ardeidae) pun kini menghilang.

Tukam seorang warga yang menetap di Muaragembong sejak 30 tahun lalu, menyatakan, mestinya pesisir utara menjadi pintu gerbang terakhir penyelamatan fauna di Kabupaten Bekasi. Kenapa Muaragembong? Karena wilayah ini semula memiliki areal mangrove terluas, dibandingkan dengan pesisir Kecamatan Babelan dan Kecamatan Tarumajaya.

Sebagian wilayah Muaragembong, ujar ayah enam orang anak ini, dialokasikan untuk wilayah perhutanan yang langsung di bawah kendali Departemen Kehutanan. Hanya berbagai jenis satwa, selain monyet dan burung kuntul (bangau putih) yang berada di sana kemungkinan ke depan tidak akan terselamatkan, kalau tidak ada penanganan segera dari para ahli, masyarakat, dan pemerintah. ”Sekarang ini, gimana ada monyet dan burung lagi, kalau sudah ga ada hutan kayak dulu,” kata Tukam.

”PR” melihat, mangrove yang terdiri atas pohon jenis bakau di sepanjang Kecamatan Muaragembong, tidak tepat lagi disebut hutan. Rerimbunan bakau terkesan renggang antara satu pohon dan pohon lainnya. Karena rerimbun tidak tebal dan jaraknya tidak rapat, dari arah pantai mata dapat langsung melihat ke arah pertambakan di balik jajaran pohon-pohon itu. Padahal, kata Tukam, sebelumnya daratan tidak dapat terlihat karena tertutup mangrove.

Ketika berkeliling, meskipun perahu motor yang ditumpangi sudah berupaya berjalan amat pelan dan tinggal berjarak sekitar 10 meter menyisir sisi pohon-pohon bakau, tetapi tetap saja tidak tampak adanya kehidupan monyet di sana. ”Saya kira, mereka sudah pada pindah ke daerah lain. Kalaupun masih ada, sisanya tinggal sedikit dan susah banget nemuinnya. Mungkin sudah tidak tahan tinggal di sini,” kata Tukam.

Ketidakseimbangan lingkungan

Selain lutung jawa, burung kuntul yang biasa bergerombol juga sudah tidak tampak di pesisir. Kalaupun ada, mereka hanya terbang rendah dan kembali terbang ke arah pantai Kabupaten Karawang. Dulu, kata Tukam, jumlahnya ribuan dan biasa menetap di karang-karang dan pohon.

Kepala Bidang Fisik dan Prasarana Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Bekasi, Odja Djuanda juga mengakui fauna di pesisir utara sudah punah. ”Terjadi seperti setelah pembangunan di pesisir Jakarta Utara. Dulu banyak monyet, sekarang sudah ga ada,” katanya.

Berdasarkan Studi Kelautan Pelestarian Ekosistem Hutan Bakau Di Wilayah Pesisir Kabupaten Bekasi yang dilakukan Pusat Studi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia 2002 memang menjelaskan terjadinya perubahan ekosistem yang menuju kehancuran di daerah ini.

Dari analisis yang dilakukan tim itu, luas wilayah hutan bakau dalam kurun waktu 59 tahun (1943-2002) telah mengalami penyusutan hebat dan mengalami perubahan secara signifikan, dan luasnya tinggal 16,27 persen dari semula 10.000 hektare menjadi 1.626,75 hektare.

Adapun fauna yang sebelumnya berasosiasi dengan hutan bakau di daerah itu, terdapat 32 jenis, sebagian besar burung rawa seperti kuntul. Juga hewan langka dan dilindungi seperti lutung jawa serta berbagai hewan yang mempunyai potensi ekonomi untuk dibudidayakan, antara lain udang dan kepiting bakau.

Kepala Dinas Tata Ruang dan Permukiman, Jamari M.P. Tarigan juga membenarkan kasus ini. Karena menurut catatannya, memasuki 1990-an, kicauan burung kuntul dan teriakan lutung sudah jarang terdengar. ”Dan mulai tahun 1993, habitat itu sudah tidak ditemukan,” ujarnya.

Musnahnya populasi satwa, kata Jamari, disebabkan ketidakseimbangan dengan lingkungan hidup di sekitarnya. Ketika hutan mangrove rusak seperti yang telah terjadi di pesisir utara, membuat satwa tidak bisa lagi bertahan di sana. Akhirnya, mereka memilih berpindah ke daerah lain. Kerusakan ini dibuktikan dari hasil foto udara yang dilakukan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah 2005. ”150 hektare bibir pantai hilang,” kata Tarigan.

Wahya, Kepala Seksi Bina Produksi Perkebunan dan Kehutanan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan kabupaten itu menegaskan, kalau tidak ada saling kerja sama antara Dinas Pengendalian Lingkungan Hidup dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah untuk melestarikan lingkungan, fauna di masa depan, lingkungan hidup dan ekosistem di dalamnya tidak terselamatkan lagi.

Dalam hal ini, kata Wahya, tentunya Badan Perencanaan Pembangunan Daerah harus memiliki komitmen penataan ruang sehingga tidak terjadi perubahan peruntukan lahan. Apalagi, lanjut dia, untuk melaksanakan pembangunan harus mengorbankan lingkungan hidup. (JU-09)***

Ribuan Pekerja Demo, Blokir Tol

Ribuan pekerja pabrik sepatu PT Tapak Tiara Indah, di Jl Cikarang-Cibarusah, Desa Cibatu, Cikarang Selatan demo memblokir pintu Tol Cikarang Barat, Senin (4/6) siang.

Akibatnya ruas jalan dari arah Cibarusah yang menuju pintu tol macet total. “Kami tidak bermaksud menyusahkan orang lain. Tapi kami ingin diperhatikan,” kata Dewi, seorang pekerja bagian sewing.

Pemblokiran itu sendiri, menurut mereka bukan disengaja. “Kami ingin ke kantor bupati, mau naik mobil nggak punya duit jadi nunggu di sini,” tambah mereka lagi. Karena tidak ada kendaraan yang mau mengangkut pekerja yang sebagian wanita akhirnya mereka long marh sejauh 10 km dari pabrik ke kantor pemda.

Namun di kantor Pemda, pengunjuk rasa diterima Wakil Bupati Bekasi H Darip Mulyana. “Kami juga heran kenapa hanya wakil bupati yang menerima kami,” kata Kristin Sulung, pengurus Serikan Pekerja Nasional (SPN) Jawa Barat yang mendampingi mereka.

TIDAK DIGAJI
Menurut karyawan kasus yang mereka hadapi sudah 7 bulan. “Perusahaan sudah merumahkan kami, namun gaji yang mestinya menjadi kewajiban tidak dipenuhi,” kata Yuyun, 27, wanita yang terpaksa nganggur.

Upaya mediasi melalui berbagai instansi tidak pernah terwujud dan malah semakin tidak menentu. Menurut beberapa pekerja, mesin produksi sempat dipindahkan ke pabrik lain.

Pekerja berharap bupati Bekasi mempertemukan pengusaha dengan mereka. “Kalau saja bupati mau menepati janjinya sewaktu kampanye, kami punya harapan,” tutur pekerja yang berharap langkah itu menjadi salah satu cara untuk musyawarah kembali. (Poskota.co.id)

Musik Koes Ploes Akan Digelar di Bekasi

Komunitas pecinta Koes Ploes akan mengadakan lounching pagelaran musik-musik Koes Ploes pada Jum’at dan Sabtu pekan depan, di Gedung Dewan Kesenian Kota Bekasi, Jalan Ahmad Yani, Bekasi.

Menurut Sekretaris Umum Dewan Kesenian, M. Hermawan AL., selama ini acara musik Koes Ploes eksis tampil di Ancol, Jakarta Utara, kini akan digelar juga di Kota Bekasi. Acara ini digelar untuk menampung para pecinta musik Koes Ploes sekaligus sebagai ajang pelestarian karya-karya legendaris. “Banyak pecinta Koes Ploes yang sekarang usianya 40-an,” kata dia, Kamis (31/5).

Rencananya, pagelaran Komunitas Koes Ploes diselenggarakan setiap Sabtu malam, selama tiga bulan di Dewan Kesenian Kota Bekasi. Jika acara semacam ini berhasil menghidupkan kesenian terutama bermusik, kata Hermawan, Dewan Kesenian akan terus mengundang kelompok-kelompok musik lainnya untuk bisa pentas. (Tempointeraktif.com)

Jalan Seru Bersama M2 Radio

Tanggal 25 Maret 2007, diadakan Jalan Sehat Seru bersama Wim Cycle yang mengambil start di pelataran Mega Mall Bekasi. Acara yang disponsori oleh Wim Cycle, Indosat, dan Radio M2 Bekasi tersebut dibuka pada pukul 07.00 pagi waktu setempat oleh Bp. Walikota Bekasi, Wakil Bupati Bekasi, serta Ketua BNK (badan anti narkoba).

Jalan sehat diikuti oleh lebih dari 5000 peserta dengan rute keliling kota Bekasi. Para peserta juga dihibur dengan suguhan atraksi BMX Team Wim Cycle yang menampilkan pemegang rekor MURI yaitu Herman Sulaiman alias Moonthink, Ivan, Rizky, serta Fian, anggota junior BMX Team Wim Cycle yang baru berusia 9 th. Penonton tampak terkagum-kagum menyaksikan aksi menantang maut dari Moonthink dkk. Dimeriahkan pula oleh Levi dari Team BMX Wim Cycle pula yang unjuk kebolehan bermain Flat Land.

Menjelang siang, peserta kembali dihibur dengan penampilan DJ Ande, beserta Quatropoli Dancer dan Lemon Square. Diakhiri dengan pemberian hadiah utama berupa sepeda motor, serta hadiah berikutnya berupa sepeda Wim Cycle, uang tunai, serta trophi.

03 Juni 2007

SMA MARTIA BHAKTI BEKASI

SMA MARTIA BHAKTI BEKASI yang berada di Jl. Jendral Sudirman Km.32 Kayuringin Jaya Bekasi Selatan, Kota Bekasi ini adalah sebuah lembaga pendidikan yang komit terhadap kecerdasan bangsa sejak 1983. Ia berada di bawah naungan Yayasan/Lembaga Pendidikan Martia. Status Akrediatasi "A" oleh BAS Propinsi Jawa Barat. Gedung 4 (empat) lantai. Masjid Besar 2 (dua) lantai dengan kapasitas 1.500 jamaah. Lokasi Strategis di Jalan Jend. Sudirman Km. 32. Semua Komputer telah tersambung dengan internet berteknologi MMA-ADSL, bukan Dial Up.

Sekolah Martia Bhakti atau lebih dikenal Mabhak saat ini dikepalai oleh Fatahilah. S.Pd. sebagai Kepala Sekolahnya. Visi Mabhak pun tidak muluk-muluk yaitu “ BERKUALITAS ATAS DASAR IMAN DAN TAQWA “. Wah baguskan visinya. Sekarang coba lihat Misinya:

  1. MELAKSANAKAN KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG BERKUALITAS OLEH TENAGA KEPENDIDIKAN YANG PROFESIAONAL MENUJU MANUSIA SEJAHTERA
  2. MELAKSANAKAN PEMBINAAN AKHLAK SECARA INTENSIF MELALUI KEGIATAN KEISLAMAN
  3. MENYEDIAKAN SARANA DAN PRASARANA YANG MEMADAI
  4. MENYIAPKAN PESERTA DIDIK YANG MAMPU BERSAING DI PERGURUAN TINGGI DAN SIAP MEMASUKI PASAR KERJA
  5. MENEGAKKAN KEDISIPLINAN KEPADA SEMUA KOMPONEN PENDIDIKAN
  6. MENUNAIKAN HAK MEMPEROLEH PENDIDIKAN BAGI SEMUA KALANGAN
  7. MELAKSANAKAN ADMINISTRASI SECARA TERTIB
Buat kamu yang pengen tahu lebih jauh tentang sekolah ini silahkan hubungi alamat ini aja ya.

Jl. Jendral Sudirman Km.32 Kayuringin Jaya Bekasi Selatan Jawa Barat
Telp. (021) 8841844 Fax.(021) 88966103
Email : mb_bekasi@plasa.com

Terdata 1,4 Juta Pemilih Pilkada Walikota Bekasi 2008

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bekasi optimis akan selesai mendata sekitar 1,4 juta pemilih. Pendataan jumlah pemilih (jumlih) ini terkait Pilkada Walikota Bekasi yang segera digelar pada 2008 nanti.

"Kami optimis selesai. Saat ini sudah ada sekitar 900 ribu jumlah terdata," kata Wawan Hendrawan SH, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.

Menurutnya, saat ini sebanyak 67 tenaga dikerahkan secara maraton melakukan pendataan sekaligus verifikasi. "Ada data yang masih ngumpul di RT/RW," katanya.

Namun, Wawan menilai jika hal itu bukan hambatan namun tantangan. Sehingga, penyelesaian terkait masalah ini diharapkan segera bisa diatasi.

Wawan juga menyebutkan jika pihaknya tengah mengajukan penambahan kemampuan server kepada Sekda Kota Bekasi.

Diakui kemampuan komputer yang dimilikinya masih mampu namun prosesnya sudah lebih lambat. "Jika tidak segera diajukan nanti pasti akan lebih lambat lagi," katanya.

Sementara itu, menyinggung verifikasi, Wawan menyebut ada beberapa masalah yang harus mendapat perhatian lebih.

Misalnya, tentara/polisi yang sudah pensiun, karyawan perusahaan, orang yang udah meninggal, orang yang baru masuk 17 tahun dan lainnya.

"Kehati-hatian dan kecermatan sangat perlu agar nanti tidak menimbulkan masalah," katanya.

Informasi yang dikumpulkan, pemilihan kepala daerah (Pilkada) Walikota Bekasi akan dilaksanakan pada 27 Januari 2008. Sebelum itu, proses pendataan pemilih sudah dilaksanakan hingga Oktober.

Sejumlah nama telah banyak disebut yang bakal meramaikan bursa pemilihan. Diantaranya Mochtar Mohammad (Wakil Walikota Bekasi), Rahmat Effendi (Ketua DPRD Kota Bekasi), Akhmad Syaikhu (Wakil Ketua DPRD), dan lainnya. (Poskota Online)

02 Juni 2007

Download Mp3 10 Lagu Terbaru

Buat lo yang mau dengerin lagu-lagu Indonesia terbaru tapi sulit nyari, cukup disini aja ada khan. Bila kamu ada lagu-lagu yang belum dapat di download hubungi kami aja yaaah.

  1. Ada Cinta By Acha ft Irwansyah Download
  2. Menghapus Jejakmu (full version) by Peterpan Download
  3. Bukan Permainan By Gita Gutawa Download
  4. I'm Sorry Goodbye by Krisdayanti Download
  5. Gantung By Melly Goeslaw Download
  6. Mabuk Cinta By Iwan Fals Download
  7. Nakal by Gigi Download
  8. Dewi By Dewa 19 Download
  9. Patah Hati By Radja Download
  10. Tak Hanya Diam By Padi Download
Hidup lagu Indonesia

01 Juni 2007

Mr. M2 Sidak Tempat Umum

Pada tanggal 11 Mei 2007 lalu Wakil Walikota Bekasi Mochtar Mohamad melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa tempat yang berkenaan dengan pelayanan publik di Kota Bekasi dalam kaitannya dengan pelaksanaan Adipura.

Dalam sidak tersebut, wakil walikota didampingi oleh Kepala Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (Bertaman) Kota Bekasi Drs Dedi Juanda, Kepala Dinas Perekonomian Rakyat (Prakop) Kota Bekasi Drs Noviar Hermansyah serta Camat Bekasi Utara Edi Dadiyo SIP dan Camat Bekasi Timur Cecep Muntasar.

Stasiun Kereta Api (KA) Bekasi menjadi target pertama sidak, dalam kaitannya dengan jumlah pelayanan KA terhadap tingginya mobilisasi warga Bekasi ke berbagai daerah, terutama ke Jakarta pada jam-jam padat, seperti di pagi dan sore hari. Selain itu, wakil juga tampak memperhatikan sekali kondisi lingkungan dan fasilitas yang terdapat di lokasi tersebut, seperti kurangnya penyediaan tempat sampah dan kurang tertibnya penataan pedagang.

Sasaran sidak berikutnya adalah Terminal Bus Bekasi. Di lokasi ini wakil walikota tampak menanyakan berbagai macam hal yang berkaitan dengan ketersediaan sarana dan prasarana penunjang untuk para penumpang, ketersediaan penampungan sampah sementara.

Lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu menjadi akhir dari sidak pada hari ini. Wakil walikota sempat meninjau hingga ke titik terakhir pembuangan sampah di lokasi tersebut, berikut tempat pengolahan limbahnya.

Sidak ini dilakukan berkaitan dengan pelaksanaan program APBD Tahun 2007 yang mulai bergulir dan sebagai salah satu bentuk evaluasi terhadap kinerja aparatur Pemkot Bekasi di lapangan serta menyongsong kegiatan Adipura. (KotaBekasi.go.id)

Mr. M2 Kunjungi Pelatihan Badan Infokom

Wakil Walikota Bekasi Mochtar Mohamad berkesempatan meninjau secara langsung website Kota Bekasi www.kotabekasi.go.id di Ruang Pelatihan Badan Infokom pada hari Senin, 28 Mei 2007 .

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota memfokuskan perhatiannya seputar banyaknya saran dan keluhan dari masyarakat yang masuk melalui website Kota Bekasi.

Wakil sangat merespon sekali saran dan keluhan yang masuk ke website Kota Bekasi dan menghimbau agar setiap saran dan keluhan tersebut ditanggapi dengan sesegera mungkin oleh setiap SKPD, atau oleh Badan Infokom sebagai leading sector-nya setelah melakukan koordinasi terlebih dahulu.


Beliau menyadari, kehadiran website tersebut sangat strategis mengingat aspirasi masyarakat berbentuk saran dan keluhan tersebut dapat dijadikan sebagai komunikasi dua arah antara Pemkot dengan masyarakat, sehingga ke depan pembangunan di Kota Bekasi menjadi lebih sinergis dan tepat sasaran.(KotaBekasi.go.id)

Abang Mpok Kota Bekasi 2007

M Jusuf Alfonso dan Windy Putranti masing-masing dinobatkan sebagai Abang dan Mpok Kota Bekasi Tahun 2007 dalam pagelaran malam final Abang Mpok Kota Bekasi Tahun 2007 yang berlangsung di Krakatau Room Hotel Horison Bekasi, Rabu, 30 Mei 2007.

Malam Final Abang Mpok Kota Bekasi Tahun 2007 yang antara lain dihadiri oleh Walikota Bekasi Akhmad Zurfaih, Wakil Walikota Bekasi Mochtar Mohamad, Ketua DPRD Kota Bekasi Rahmat Effendi serta Sekda Kota Bekasi Tjandra Utama, berhasil menghantarkan Alfonso dan Windy sebagai Abang dan Mpok setelah masing-masing berhasil menyisihkan 46 orang calon abang dan mpok.

Sebelum malam final, telah dilakukan babak awal penilaian yang diikuti oleh 135 orang calon abang dan mpok yang berlangsung di Balai Patriot. Dari jumlah tersebut, kemudian mengerucut menjadi hanya 50 orang atau 25 pasang calon abang dan mpok yang berhak mengikuti tahapan penilaian lanjutan pada seleksi outbond di Gadog Bogor yang berlangsung selama 3 hari.


Hasil seleksi outbond mengerucut kembali menjadi hanya 23 pasang calon abang dan mpok yang kemudian berhak mengikuti babak final malam tadi. Dari jumlah tersebut, 13 pasang tereliminasi dan terpilihlah 10 pasang calon abang mpok yang mengikuti babak Grand Final.


Berdasarkan penilaian Dewan Juri yang diketuai Ratih Sanggarwati bersama Hedi Yunus dan Wawan Irawan, M Jusuf Alfonso dengan nomor peserta 84 dinobatkan sebagai Abang Kota Bekasi 2007 setelah berhasil mengumpulkan nilai 270. Begitupun halnya dengan Windy Putranti yang tampil dengan nomor peserta 71 dinobatkan sebagai Mpok Kota Bekasi 2007 setelah berhasil mengumpulkan nilai 270.

Abang dan Mpok masing-masing mendapatkan piala, tabungan senilai 5 juta rupiah, voucher menginap di Hotel Horison Bekasi, bingkisan berupa Handphone Nokia seri 6030, bingkisan dari Sophie Martin, voucher makan di Wulan Sari Restoran.

Wakil I Abang diraih oleh Rekha Wicaksono yang tampil dengan nomor peserta 4, Wakil II Abang diraih oleh Adhitya Aji Pamungkas dengan nomor peserta 26. Sedangkan, Wakil I Mpok diraih oleh Siti Elda Hierera yang tampil dengan nomor peserta 99, Wakil II Mpok diraih oleh Anniesa Puspa Arum dengan nomor peserta 29.

Juara Harapan I Abang diraih oleh Diraja Permata Sutan dengan nomor peserta 58, Harapan II diraih oleh Yugo Risna dengan nomor peserta 18 serta Harapan III diraih oleh Aris Kurniawan dengan nomor peserta 2. Sedangkan untuk kategori Mpok, Juara Harapan I Mpok diraih oleh Destari Susanti dengan nomor peserta 19, Harapan II diraih oleh Jilly K YP dengan nomor peserta 13 serta Harapan III diraih oleh Vina Hesti dengan nomor peserta 93.


Dalam kategori Abang dan Mpok Favorit diraih oleh Maman Firmansyah dengan nomor peserta 08 dan Dyah Hesti KW dengan nomor peserta 103. Selain itu, tampil sebagai Juara Fotogenic Citra Jufita dengan nomor peserta 135, sedangkan Juara Persahabatan diraih Helida Melati Dewi dengan nomor peserta 7.


Dengan terpilihnya Abang dan Mpok 2007 maka sekaligus mengakhiri masa tugas Abang Mpok 2006 sebagai salah satu icon atau Duta Pariwisata Kota Bekasi dalam berbagai event lokal maupun regional. Agenda yang segera akan diikuti oleh Abang Mpok Kota Bekasi 2007 adalah mengikuti Pemilihan Mojang Jajaka Tingkat Propinsi Jawa Barat.

(KotaBekasi.go.id)

Masjid Al-Barkah Kota Bekasi

Masjid al Barkah yang berada di alun-alun Kota Bekasi menjadi symbol kota yang religius dan berakhlaqul karimah.

Masjid ini pertama kali dibangun pada tahun 1890 di atas lahan wakaf almarhum Barun seluas 3.000 meter persegi.

Dalam renovasi tahap ke-2 masjid ini menghabiskan dana sekitar Rp22.860.660.000 miliar. Dana yang bersumber Rp10,6 miliar itu berasal dari APBD 2004, 2005 dan 2006 Kota Bekasi sebesar Rp8 miliar, APBD 2005, 2006 Propinsi Jabar sebesar Rp2 miliar dan sumber lainnya Rp600 juta. Selain itu juga dari para donatur seperti Gubernur Jakarta Sutiyoso saat berkunjung ke masjid ini pada Hari ulang Tahun Kota Bekasi ke-9.

Kini bangunan masjid dapat kita lihat megah dan besar yang tidak terlepas dari anggaran dana miliaran rupiah. Namun, kini tinggal menggerakan dan menyemarakan kondisi masjid ini agar tiadak sia-sia. (BekasiGaul)